PILARBERITA.ID, MINUT – Kasus tindakan asusila yang terjadi dihotel Sutan Raja Manado akhir-akhir ini mendadak viral di platform media sosial facebook.
Dalam unggahan itu, disebutkan bahwa Sutan Raja Hotel Manado menyediakan layanan pijat plus-plus, serta menyatakan bahwa terapis yang diduga terlibat dalam tindakan asusila adalah karyawan hotel itu sendiri.
Saat dihubungi wartawan Rabu 12/2/25, Pihak manajemen hotel secara langsung memberikan klarifikasi mengenai berita yang beredar dan sudah dibuat berita oleh salah satu media online pada hari sabtu 8/2/25.
Shandy Kaunang selaku General Manager (GM) Sutan Raja Hotel Manado menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar dan telah merugikan nama baik hotel, oleh karena itu manajemen hotel menyampaikan beberapa poin klarifikasi sebagai berikut:
- Sutan Raja Hotel Manado tidak menyetujui adanya tindakan asusila dalam bentuk apa pun, hal ini juga telah tertuang dalam Memorandum of Understanding (MoU) dengan pihak vendor Spa.
- Sutan Raja Hotel Manado tidak menyediakan layanan pijat plus-plus seperti yang diberitakan.
- Kerja sama dengan vendor pengelola spa, telah dihentikan, pemutusan ini dilakukan berdasarkan permintaan vendor sendiri yang menyatakan ketidaksanggupan dalam mengelola spa, serta adanya wanprestasi dalam perjanjian kerja sama tentang larangan melakukan Asusila.
- Sutan Raja Hotel Manado meminta klarifikasi dari wartawan Horas Napitupulu, dan Ibu Hj. Astuti, yang menjadi narasumber dalam pemberitaan tersebut.
- Manajemen Sutan Raja Hotel Manado merasa dirugikan atas pemberitaan ini dan akan menempuh langkah hukum yang diperlukan untuk melindungi reputasi hotel.
“Pihak manajemen berharap klarifikasi ini dapat meluruskan informasi yang beredar di publik dan meminta media untuk lebih berhati-hati dalam memuat berita agar tidak merugikan pihak lain,” tegas Shandy.

Tinggalkan Balasan